Twitter

Jumat, 21 Desember 2012

Paper manfaat Kultur Jaringan


I.          Pengertian Kultur Jaringan adalah suatu metode untuk mengisolasi bagian dari tanaman seperti sekelompok sel atau jaringan yang ditumbuhkan dengan kondisi aseptik (steril/bebas hama), sehingga bagian tanaman tersebut dapat memperbanyak diri dan tumbuh menjadi tanaman lengkap kembali.
II.       Teori dasar dari kultur in vitro ini adalah Totipotensi. Teori ini mempercayai bahwa setiap bagian tanaman dapat berkembang biak karena seluruh bagian tanaman terdiri atas jaringan-jaringan hidup. Oleh karena itu, semua organisme baru yang berhasil ditumbuhkan akan memiliki sifat yang sama persis dengan induknya.
III.    Kelebihan kultur jaringan  ialah :
1.      Kultur jaringan merupakan suatu cara menghasilkan jumlah bibit tanaman yang banyak dalam waktu singkat.
2.      Kultur jaringan Tidak memerlukan tempat yang luas.
3.      Kultur jaringan Tidak tergantung pada musim sehingga bisa dilaksanakan sepanjang tahun.
4.      Bibit yang dihasilkan Kultur jaringan lebih sehat.
5.      Kultur jaringan Memungkinkan dilakukannya manipulasi genetik.
IV.    Kekurangan kultur jaringan ialah :
1.      Kultur jaringan Memerlukan biaya besar karena harus dilakukan di dalam laboratorium dan menggunakan bahan kimia.
2.      Kultur jaringan Memerlukan keahlian khusus.
V.       Manfaat kultur jaringan bagi manusia adalah :
1.    Menghasilkan tanaman yang memiliki nilai ekonomis lebih tinggi.
2.    Dapat memperbanyakan klon secara tepat dan cepat : Pada prinsipnya, dengan menggunakan tekni kultur jaringan setiap sel dapat diinduksi untuk beregenerasi menjadi individu tanaman lengkap dengan sifat genetik yang identik satu sama lain.
3.    Memproduksi tanaman sepanjang tahun : Teknik kultur jaringan tidak tergantung pada musim  sehingga melalui teknik ini, terbuka peluang untuk memperbanyak tanaman di sepanjang tahun.
4. Dapat melestarian plasma nutfah : Kebutuhan akan ruang yang kecil dan mudahnya menciptakan kondisi yang sesuai menjadikan kultur jaringan sebagai suatu cara yang praktis untuk menyimpan bahan tanaman dari genotip terpilih bak tanaman pertanian maupun tanaman langka yang terancam punah. Pelestarian plasma nutfah tanaman juga dapat dilakukan dengan teknik kultur jaringan dengan penyimpanan untuk jangka panjang dengan penggunaan nitrogen cair pada temperatur –196 oC. Ada juga penyimpanan sementara, yaitu pada temperatur antara 0 oC sampai –9 oC.
5.  Memperbanyak tanaman yang sulit diperbanyak secara vegetatif konvensional ; Melalui teknik kultur jaringan dapat dilakukan manipulasi terhadap lingkungan kultur (perlakuan hormon, cahaya, suhu) atau dengan menggunakan bahan eksplan yang memiliki daya meristematik tinggi. Hal ini terutama dilakukan terhadap jenis tanaman yang sangat sulit diperbanyak secara vegetatif konvensional.
6.  Manfaat kultur jaringan dibidang pertanian adalah produksi tanaman bebas virus dengan teknik kultur meristem. Kondisi aseptic : Kultur jaringan tanaman mampu menyediakan bahan tanaman yang bebas patogen dalam jumlah yang besar. Melalui kultur meristem, dapat diregenerasikan tanaman yang bebas virus.
7.    Untuk produksi bahan-bahan farmasi dimana sel-sel kultur juga menghasilkan persenyawaan-persenyawaan yang dibutuhkan manusia dengan tingkat produksi per-unit berat kering yang setara atau lebih tinggi dari tanaman asalnya.
8. Untuk pemuliaan tanaman dan rekayasa genetika dengan cara memanipulasi jumlah kromosom melalui bahan kimia, meregenerasikan jaringan tertentu seperti endosperma dengan kromosom 3n, hibridasi somatik melalui fusi protoplasma, atau dengan transfer dna.dan menghasilkan varietas baru pada bibit tanaman
9.    Perbanyakan bibit dengan teknik kultur jaringan, kultur organ, dan embiogenesis somatik dapat pula diterapkan pada jaringan hewan dan manusia. Tidak seperti pada tumbuhan, kultur pada hewan dan manusia tidak dapat dikembangkan menjadi individu baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar